Lamaran kerja ditolak sudah pasti menjadi momok tersendiri bagi para pencari kerja. Sering kali penolakan tersebut membuat seseorang merasa sedih dan bingung harus menyikapinya dengan bagaimana.

Lamaran Kerja Ditolak? Hadapi Secara Bijak dengan Ini

Lamaran kerja ditolak sudah pasti menjadi momok tersendiri bagi para pencari kerja. Sering kali penolakan tersebut membuat seseorang merasa sedih dan bingung harus menyikapinya dengan bagaimana.

Saat ini, proses pencarian tempat bekerja memang cenderung sulit bagi kebanyakan orang. Sudah melamar di berbagai perusahaan, tetapi tetap saja mendapatkan penolakan dan bingung harus mencari ke mana lagi.

Penolakan dapat terjadi karena berbagai faktor, mulai dari ketatnya persaingan, ketidaksesuaian skill dengan jodesk, dan lainnya. Apabila Anda sedang mengalaminya, ada beberapa langkah bijak untuk menyikapinya.

Growdo.id merupakan platform persiapan memasuki dunia kerja yang berfokus dalam memberikan informasi persiapan memasuki dunia kerja. Growdo.id pun fokus pada memberikan layanan berupa pembuatan Curriculum VittaeSimulasi Interview KerjaAssessment Pra-KerjaKonsultasi Karier dan Mentoring Siap Masuk Kerja.

Lamaran Kerja Ditolak, Hadapi dengan Bijak!

Ketika mendapatkan kabar ditolaknya lamaran, banyak orang kebingungan dalam menanggapinya. Oleh karena itu, kali ini akan dirangkum beberapa langkah bijak untuk bisa diperhatikan dalam menghadapinya.

1.     Refleksi Diri

Hal pertama yang dapat dilakukan ketika lamaran kerja ditolak ialah merefleksi diri. Langkah ini bijak karena Anda lebih memilih untuk mengintrospeksi diri daripada mencari kambing hitam atas kegagalan tersebut.

Merefleksi diri berarti merenungkan kekurangan diri sendiri supaya tahu apa yang perlu diperbaiki atau ditingkatkan ke depannya. Cobalah bertanya kepada diri Anda bagaimana proses melamar sampai interview.

Ingatlah kembali apakah ada kesalahan dalam surat, pembuatan CV, pengisian tes, atau saat menjawab pertanyaan dari HRD. Setelah itu, perbaikilah kesalahan tersebut supaya lebih siap saat melamar kembali.

2.     Minta Masukan

Ketika mendapatkan penolakan melalui email, tidak ada salahnya mencoba untuk meminta masukan kepada recruiter. Cobalah meminta masukan dan saran tentang apa yang melandasi penolakan tersebut.

Tidak setiap recruiter akan memberikan balasan terhadap pesan Anda, tetapi tidak ada salahnya untuk mencoba. Hal tersebut lebih baik daripada hanya menebak-nebak kesalahan yang belum tentu benar adanya.

Selain itu, bisa juga meminta masukan sekaligus saran kepada orang-orang berpengalaman. Anda dapat bertanya kepada saudara atau teman yang sudah terlebih dahulu memperoleh pengalaman bekerja.

3.     Tingkatkan Skill

Usai melakukan refleksi dan meminta masukan saat lamaran kerja ditolak, manfaatkan waktu untuk meningkatkan skill. Ada beragam cara untuk melakukannya, mulai dari mengikuti kelas, workshop, atau bahkan secara autodidak.

Keterampilan yang perlu ditingkatkan tidak hanya hardskill semata, tetapi juga softskill. Cobalah untuk mempelajari cara mengembangkan keterampilan time management, disiplin, team work, dan masih banyak lagi.

4.     Cari Kesempatan Lain

Sembari memperjuangkan karier impian, Anda dapat mencari kesempatan atau strategi lainnya dalam bekerja. Misalnya, melamar pekerjaan sebagai freelancer, membuka usaha sendiri, mengembangkan hobi sampai menghasilkan.

5.     Berpikir Positif

Berpikir positif merupakan langkah bijak saat menghadapi penolakan lamaran kerja. Dengan berpikir positif, Anda akan menjadi lebih sabar, tetap bersemangat, dan pantang menyerah untuk kembali mencoba. Penolakan saat mencari pekerjaan memang bukan suatu hal yang mudah, tetapi sudah menjadi konsekuensi. Ketika lamaran kerja ditolak, lakukan langkah bijak di atas supaya kembali bersemangat untuk bangkit dan berjuang.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Shopping Cart