Cara jawab kelemahan dan kelebihan saat proses interview memang sering kali menjebak pelamar. Namun hal tersebut bukan berarti tidak bisa dilakukan, karena sekarang ini sudah banyak informasi tentang jawab interview.
Kamu hanya perlu rajin melakukan latihan dan memahami bagaimana cara berkomunikasi dengan baik. Akan tetapi, ada beberapa tips yang bisa diandalkan saat ditanya tentang kelemahan dan kelebihan diri sendiri.
Begini Cara Jawab Kelemahan dan Kelebihan saat Interview
Komunikasi merupakan kemampuan utama saat melakukan wawancara. Recruiter bahkan mampu menilai bagaimana profesionalitas kamu ketika selama proses percakapan. Karenanya, dalam menjawab pertanyaan jangan dilakukan sembarangan.
Cara jawab kelemahan dan kelebihan ini sedikit tricky terutama bagi fresh graduate. Apalagi manusia lebih mudah menilai kekurangan daripada kelebihan, terutama pada diri sendiri. Namun jangan lakukan itu di depan recruiter.
Growdo.id merupakan platform persiapan memasuki dunia kerja yang berfokus dalam memberikan informasi persiapan memasuki dunia kerja. Growdo.id pun fokus pada memberikan layanan berupa pembuatan Curriculum Vittae, Simulasi Interview Kerja, Assessment Pra-Kerja, Konsultasi Karier dan Mentoring Siap Masuk Kerja.
Fokus pada Sikap Profesional
Kamu bisa memulainya menjelaskan kemampuan yang dimiliki. Perusahaan pasti membutuhkan orang berskill khusus, jadi sesuaikan kemampuan kamu dengan kebutuhan skill manpower perusahaan. Dengan begitu potensi calon pegawai akan terlihat.
Jawablah dengan yakin serta berikan gestur tegas supaya memberi kesan baik pada komunikasi pertama. Keraguan akan membuat recruiter memandang kamu sebagai orang yang kurang mengenali diri sendiri.
Katakan kamu bisa memberikan perubahan untuk tim. Sertakan bukti melalui pengalaman, kemampuan, serta contoh kasus yang pernah dihadapi sebelumnya. Cara jawab kelemahan dan kelebihan ini menjadikan kamu sebagai pertimbangan perusahaan.
Lengkapi Kekurangan dengan Usaha Lebih Baik
Sebetulnya boleh saja menyebutkan kekurangan saat sesi wawancara, tetapi jangan hanya berfokus pada kekurangannya saja. Sebutkan kalau kamu tidak akan menjadikan kekurangan sebagai hambatan dalam bersikap profesional, berikut contohnya:
“Kekurangan saya adalah kurang lancar berkomunikasi Bahasa Inggris. Akan tetapi, saya sedang mengikuti online course setiap akhir pekan. Di sana saya mendapatkan berbagai panduan writing, speaking dan listening.”
“Saya sedang berusaha melakukan manajemen waktu supaya pekerjaan menjadi lebih tertata dan rapi. Untuk itulah saya memiliki tools pendukung dalam manajemen waktu kerja seperti Asana dan Google Calendar.”
“Saya memang terlahir sebagai seorang perempuan, namun gender tidak menjadi batasan untuk pulang malam jikalau harus lembur. Saya memiliki seorang kakak laki-laki yang bersedia menjemput apabila sudah larut malam.”
Jawab Kelebihan beserta Soft Skill atau Hard Skill
Cara jawab kelemahan dan kelebihan selanjutnya dengan menjelaskan softskill/hardskill. Melibatkan kemampuan yang dimiliki akan memberi nilai plus di mata recruiter. Namun pastikan kemampuan tersebut ada hubungannya dengan pekerjaan, contohnya:
“Saya sudah menggunakan Figma sebagai tools desain selama 2 tahun. Akan tetapi saya tidak menutup diri jika harus mempelajari Adobe XD untuk melakukan content aware layout dalam melakukan desain aplikasi.”
“Untuk mengantisipasi mitigasi dari segala risiko dari sebuah masalah, saya terbiasa melakukan Product Roadmap. Biasanya ada dua observasi permasalahan yang saya lakukan, yaitu dari internal dan dari customer.”
“Saya cukup teliti untuk mengamati Brand Style Guide pada sebuah Brand. Hal itu membuat saya mampu konsisten dalam hal kebahasaan pada semua media platform yang dimiliki klien.” Dalam menjelaskan berbagai kelemahan dan kelebihan membutuhkan rasa percaya diri yang tinggi. Cara jawab kelemahan dan kelebihan bisa dilatih asalkan kamu bisa rajin melakukan komunikasi terhadap orang lain secara formal.
